Pemerintah Jual Minyak Goreng Rp14.000, Cek Jadwal GPM Berikutnya

KHABAR, PALANGKA RAYA – Gerakan Pangan Murah (GPM) kembali digelar Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah untuk menekan laju inflasi dan memastikan kebutuhan pokok tetap terjangkau bagi masyarakat.

Program ini digelar di halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan Kalteng pada Rabu, 5 Februari 2025, dan disambut antusias oleh warga.

GPM kali ini menawarkan berbagai bahan pokok berkualitas dengan harga bersubsidi, menarik perhatian banyak masyarakat dari berbagai kalangan.

Komitmen Pemprov Kalteng Jaga Stabilitas Pangan

Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kalteng, Bastiah, menyampaikan bahwa GPM merupakan langkah strategis untuk menjaga kestabilan harga pangan di tengah fluktuasi ekonomi.

“GPM diharapkan dapat berdampak positif bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan kehidupannya sehari-hari, sehingga dengan adanya kegiatan GPM daya beli masyarakat tetap ada,” jelas Bastiah.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan GPM tidak hanya menjaga harga tetap stabil, namun juga menjadi jawaban konkret terhadap kebutuhan pokok masyarakat yang semakin mendesak.

Menurut Bastiah, antusiasme warga yang datang memborong kebutuhan pokok menunjukkan bahwa program ini sangat relevan dan bermanfaat.

GPM Berjalan Fleksibel dan Berkelanjutan

Pemprov Kalteng tidak akan berhenti di satu titik saja, melainkan akan terus melaksanakan GPM di berbagai wilayah secara bertahap.

“Titik lokasi pelaksanaan kegiatan GPM tidak menentu, bisa berpindah tempat dari perdesaan, kabupaten, dan kota di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah,” ujarnya.

Dengan pendekatan ini, pemerintah ingin memastikan bahwa semua lapisan masyarakat, baik di kota maupun pelosok desa, bisa menikmati harga pangan yang terjangkau.

Daftar Harga Bahan Pokok di GPM Kalteng

Dalam pelaksanaan GPM terbaru ini, sejumlah bahan pokok dijual dengan harga subsidi, antara lain:

  • Beras premium/SPHP: Rp60.000 (5 kg)
  • Bawang merah: Rp26.000/kg
  • Bawang putih: Rp38.000/kg
  • Gula pasir: Rp16.000/kg
  • Minyak goreng Minyakita: Rp14.000/liter
  • Minyak goreng Fortune: Rp18.000/liter
  • Telur ayam ras: Rp50.000/tray

Harga-harga ini jauh lebih murah dibandingkan harga pasar saat ini, dan menjadi solusi nyata bagi masyarakat di tengah tekanan ekonomi.

Harapan untuk Masa Depan

Pemprov Kalteng berharap bahwa program seperti GPM bisa terus dilaksanakan secara konsisten, agar kebutuhan pokok tidak menjadi beban bagi rakyat.

Kehadiran GPM juga mencerminkan kepedulian pemerintah terhadap ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat di Kalimantan Tengah.

Dengan langkah konkret ini, Pemprov Kalteng menunjukkan bahwa mereka tidak tinggal diam menghadapi tantangan ekonomi yang melanda masyarakat.

(asp)

Daftar Harga TBS Sawit di Kalteng Berdasarkan Umur Tanaman, Cek!

Tomy Irawan Diran Ungkap Rahasia Pendidikan untuk SDM Berkualitas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *