KHABAR, PALANGKA RAYA – Program Makan Bergizi Gratis di Palangka Raya menunjukkan dampak ekonomi yang besar bagi masyarakat sepanjang 2025.
Dampak Ekonomi dan Lapangan Kerja
Program ini menciptakan rantai ekonomi lokal yang melibatkan banyak sektor.
Sebanyak 650 pekerja telah terserap dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis di Kota Palangka Raya.
Jumlah itu diperkirakan terus bertambah seiring rencana penambahan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi.
Keterlibatan Petani dan UMKM
Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Aprae Vico Ranan, menjelaskan bahwa program ini tidak berjalan sendiri.
“Program ini tentunya memberikan kesempatan ekonomi yang signifikan bagi masyarakat lokal dan saat ini ada 13 SPPG yang telah beroperasi,” ucap Vico, Jumat 5 September 2025.
Program ini melibatkan petani, nelayan, peternak dan pelaku UMKM dalam penyediaan bahan baku untuk dapur SPPG.
Struktur Tenaga Kerja di SPPG
Aprae Vico Ranan menyampaikan rincian tenaga kerja di setiap Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi.
Setiap SPPG mempekerjakan sekitar 50 orang.
Struktur tenaga kerja itu terdiri dari:
- 1 kepala SPPG
- 1 akuntan
- 1 ahli gizi
- 47 relawan
Rencana Penambahan SPPG
Pemerintah Kota Palangka Raya berencana menambah 19 unit SPPG.
Rencana tersebut masih dalam proses verifikasi.
Penambahan ini diharapkan memperluas lapangan kerja dan membuka peluang lebih besar bagi UMKM untuk terlibat dalam penyediaan bahan baku program.
Langkah ini dianggap penting untuk memperkuat ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
MC Kota Palangka Raya.2/ndk







