Palangka Raya Tegaskan Percepatan Penurunan Stunting 2025

KHABAR, PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya menegaskan komitmennya mempercepat penurunan stunting melalui berbagai program yang dijalankan secara optimal, sejalan dengan evaluasi Tim Percepatan Penurunan Stunting se-Kalimantan Tengah Tahun 2025 yang berlangsung pada Selasa, 30 September 2025.

Komitmen Pemko Dalam Percepatan Penurunan Stunting

Upaya percepatan penurunan stunting terus menjadi fokus utama Pemko Palangka Raya.
Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, menyampaikan hal tersebut dalam paparannya pada kegiatan evaluasi TPPS.
Ia menegaskan bahwa program penurunan stunting di Palangka Raya sudah berjalan baik.

Program GENTING dan Posyandu Penting

Salah satu program unggulan adalah Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting atau GENTING.
Program ini ditandai dengan Kick Off GENTING pada 28 Mei 2025.
Selain itu, Pemko juga melaksanakan program Posyandu Peduli Stunting atau Posyandu Penting.
“Melalui program Posyandu Penting ini Pemko Palangka Raya memberikan bantuan program perumahan bagi keluarga baduta genting tidak mampu,” terangnya.

Evaluasi TPPS Tingkat Provinsi

Kegiatan evaluasi berlangsung di Aula Jayang Tingang Kantor Gubernur Kalteng.
Acara dihadiri Sekda Kalteng Leonard S. Ampung, unsur Forkopimda, Bupati dan Wakil Bupati se-Kalteng, serta Ketua TP PKK kabupaten dan kota.
Ketua TP PKK Kota Palangka Raya, Avina Fairid Naparin, turut hadir.

Tujuan Evaluasi Program Penurunan Stunting

Evaluasi TPPS bertujuan meninjau pelaksanaan program percepatan penurunan stunting sepanjang tahun 2024 dan semester pertama tahun 2025.
Langkah ini dilakukan untuk melihat kemajuan dan capaian di setiap kabupaten dan kota.
Evaluasi tersebut juga menjadi sarana umpan balik guna meningkatkan kualitas program di lapangan.

Daftar Fokus Evaluasi TPPS

  • Menilai pelaksanaan program penurunan stunting tahun 2024.
  • Menilai pelaksanaan program semester I tahun 2025.
  • Mengukur keberhasilan program di tiap kabupaten dan kota.
  • Memberikan rekomendasi perbaikan untuk peningkatan kualitas program.

(Reporter: MC Kota Palangka Raya.1/ndk)

Program MBG 2025 Dipercepat, Dinkes Fokus Awasi Sanitasi Sekolah

Mengapa BKD dan Biro Organisasi Kalteng Kompak Bahas SIASN?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *