Kajati baru Cahyo Jungkung Madyo Nurcahyo

Nurcahyo Jungkung Madyo Resmi Jadi Kajati Kalteng, Gubernur Minta Kolaborasi

KHABAR, PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran menghadiri acara pisah sambut Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Palangka Raya, Jumat (5/12/2025), sebagai momentum penguatan sinergi penegakan hukum dan pembangunan daerah.

Acara ini menjadi penanda berakhirnya masa tugas Agus Sahat Sampe Tua Lumban Gaol dan dimulainya kepemimpinan Kajati baru Nurcahyo Jungkung Madyo di Kalimantan Tengah.

Apresiasi untuk Kajati Lama

Gubernur menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas pengabdian Agus Sahat Sampe Tua Lumban Gaol yang telah menjabat kurang lebih empat bulan sebagai Kajati Kalimantan Tengah.

“Doa kami, semoga Bapak selalu diberikan kesehatan dan kesuksesan, khususnya dalam mengemban amanah baru sebagai Kajati Jawa Timur. Kami pun berharap tali silaturahmi kita tidak pernah putus,” ujar Gubernur.

Sambutan untuk Kajati Baru

Gubernur juga menyambut kehadiran Nurcahyo Jungkung Madyo sebagai Kajati Kalimantan Tengah dan berharap sinergi yang telah terbangun dapat semakin kuat.

“Saya yakin, dengan segala pengalaman yang dimiliki, Bapak Nurcahyo akan mampu memimpin Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah, sekaligus memperkuat sinergi ke depan yang sudah baik selama ini,” ucapnya.

Tantangan Pembangunan Kalimantan Tengah

Gubernur menegaskan bahwa membangun Kalimantan Tengah bukan pekerjaan mudah karena karakter wilayah yang luas dan beragam.

Ia memaparkan gambaran daerah yang mencakup satu kota dan 13 kabupaten dengan kondisi geografis sebagai berikut.

  • Wilayah terluas di Indonesia.
  • Memiliki 11 sungai besar.
  • Garis pantai sekitar 750 kilometer.
  • Kawasan konservasi seperti Taman Nasional Tanjung Puting dan Sebangau.

Pengelolaan Sumber Daya Alam

Gubernur menyoroti kekayaan sumber daya alam Kalimantan Tengah yang meliputi perkebunan, pertambangan, kehutanan, dan pertanian sebagai potensi utama kesejahteraan masyarakat.

Pemerintah Provinsi berkomitmen mendorong pengelolaan sumber daya alam yang optimal dan berkelanjutan.

“Hal itu sesuai Visi-Misi pembangunan kami bersama Pak Wagub, yaitu Mengangkat harkat martabat khususnya Masyarakat Dayak dan umumnya Masyarakat Kalimantan Tengah (Manggatang Utus), dengan spirit kearifan lokal dalam bingkai NKRI menuju Kalteng Berkah, Kalteng Maju, Kalteng Bermartabat, menyambut Indonesia Emas 2045,” tegasnya.

Program Prioritas Huma Betang Sejahtera

Pemerintah Provinsi menegaskan arah pembangunan yang sejalan dengan Asta Cita Presiden melalui pendekatan membangun dari desa dan wilayah pedalaman.

Untuk itu, Pemprov tengah menyiapkan Program Prioritas Huma Betang Sejahtera yang mengintegrasikan delapan pelayanan dasar.

  • Pendidikan.
  • Kesehatan.
  • Bantuan sosial.
  • Pelayanan dasar lainnya yang terintegrasi.

Program ini direncanakan mulai berjalan pada 2026 dan disusun agar tepat sasaran serta sesuai ketentuan hukum.

Harapan Dukungan Kejaksaan Tinggi

Gubernur meminta dukungan Kejaksaan Tinggi dalam mengawal program strategis pembangunan daerah.

“Untuk itu, dalam kesempatan baik ini, kami meminta dukungan dari semua pihak, termasuk Kejaksaan Tinggi, terutama dalam mengawal program-program strategis pembangunan daerah, agar berjalan dengan optimal, efisien, transparan, dan berkeadilan, untuk kesejahteraan masyarakat Kalimantan Tengah,” pungkasnya.

Pesan Perpisahan Kajati Lama

Agus Sahat Sampe Tua Lumban Gaol menyampaikan rasa haru dan bangga selama menjalankan tugas di Kalimantan Tengah.

“Haru karena harus meninggalkan tempat tugas yang sebenarnya sangat singkat saya jalani, yaitu hanya empat bulan. Namun saya juga bangga karena diberi kesempatan menjadi Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah, tanah kelahiran saya sendiri,” ujarnya.

Ia menilai sinergi bersama Forkopimda, pemerintah daerah, dan pemangku kepentingan berjalan dengan baik.

“Beliau adalah rekan seperjuangan yang telah lama bersama saya dalam berbagai penugasan, mulai dari Papua hingga DKI Jakarta. Sosok yang tangguh dan berintegritas, bahkan pernah menghadapi situasi ekstrem saat bertugas di Wamena. Saya yakin Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah berada di tangan yang tepat,” katanya.

Komitmen Kajati Baru

Kajati baru Cahyo Jungkung Madyo Nurcahyo menyatakan kesiapan meneruskan program yang telah dirintis pendahulunya.

“Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah akan terus mengutamakan penegakan hukum yang humanis, profesional, akuntabel, dan transparan, dengan orientasi pada kemaslahatan umum dan keadilan substantif,” tegasnya.

Ia juga berjanji menjaga sinergi dengan seluruh pemangku kepentingan daerah.

“Saya berjanji menjaga sinergi dengan seluruh stakeholder untuk mendukung pembangunan daerah, sekaligus memperkuat peran Kejaksaan dalam mengawal berbagai program strategis pemerintah,” tuturnya.

Acara pisah sambut ditutup dengan penyerahan kenang-kenangan kepada Kajati lama dan dihadiri jajaran Forkopimda, Plt. Sekda Kalteng Leonard S. Ampung, bupati dan wali kota se-Kalimantan Tengah, serta para Kepala Perangkat Daerah. (IAQ/Foto: Fry)

Kajati baru Cahyo Jungkung Madyo Nurcahyo

DAS Kumai Diprioritaskan 15 Tahun ke Depan, Pemprov Tegaskan Bahaya Banjir

Kajati baru Cahyo Jungkung Madyo Nurcahyo

Pemprov Kalteng Kirim Rp3 Miliar Untuk Bantu 3 Provinsi Terdampak Banjir!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *