KHABAR, PALANGKA RAYA – Bundaran Besar Palangka Raya disulap menjadi lautan manusia saat semarak Fantastic Islamic Concert dan Tarhib Ramadan 2025 menggema, Sabtu (22/2/2025), menjadi ajang kolaborasi seni dan religiusitas yang menginspirasi.
Acara spektakuler ini digagas oleh Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya dan sukses menarik perhatian publik.
Kegiatan tersebut resmi dibuka oleh Plh Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Kalimantan Tengah, Suharno.
Kolaborasi Seni dan Religiusitas
Suharno memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif ini yang menyatukan nuansa keislaman dan ekspresi seni di ruang publik.
“Semoga acara ini bisa dilanjutkan menjadi pentas seni yang bisa dipertandingkan dengan kampus-kampus lain, baik di Kota Palangka Raya maupun di luar kota,” ucapnya penuh harap.
Dalam sambutannya, ia juga menyampaikan pesan dari Gubernur Kalimantan Tengah yang menaruh harapan besar agar kegiatan ini bisa menjadi agenda tahunan berskala besar.
“Saya bangga dan semoga kegiatan ini berjalan lancar. Harapan kami, ke depan acara ini mampu membawa nama harum IAIN Palangka Raya hingga kancah nasional,” tambah Suharno.
Menanti Transformasi Menjadi UIN
Momen ini menjadi semakin spesial dengan pengumuman penting dari Rektor IAIN Palangka Raya, Ahmad Dakhoir.
Ia mengabarkan bahwa proses transformasi IAIN menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Palangka Raya sudah hampir rampung.
“Sekarang Perpres ini sudah ada di Sekretaris Negara, dan mudah-mudahan dalam waktu dekat, sebelum bulan Ramadan, ada kabar baik tentang proses alih bentuk ini,” jelas Ahmad Dakhoir.
Ia juga menyampaikan bahwa jika alih status tersebut disahkan, IAIN akan menggelar syukuran besar sebagai bentuk rasa syukur dan tonggak sejarah baru.
“InsyaAllah kita juga akan melaksanakan syukuran besar sebagai bentuk terima kasih dalam alih bentuk UIN Palangka Raya ke depan,” pungkasnya.
Wadah Kreativitas dan Spirit Ramadan
Fantastic Islamic Concert dan Tarhib Ramadan 2025 menjadi panggung ekspresi generasi muda dalam menyambut Ramadan dengan antusiasme tinggi.
Melalui pertunjukan seni bernuansa Islami, masyarakat diajak untuk merayakan datangnya bulan suci dengan cara yang kreatif dan penuh makna.
Acara ini tidak hanya memperkuat nilai spiritual, tetapi juga memperkenalkan potensi akademik dan budaya yang dimiliki IAIN Palangka Raya ke masyarakat luas.
Dengan dukungan dari pemerintah dan antusiasme masyarakat, IAIN Palangka Raya siap menapaki babak baru sebagai UIN, sekaligus memperkuat peran kampus dalam membangun peradaban Islam yang modern dan inklusif. (asp)