KHABAR, PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) akan menggelar Halal Bihalal Kebangsaan pada Senin, 14 April 2025 di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, sebagai ajang mempererat silaturahmi dan memperkokoh semangat persatuan antarwarga Kalteng.
Acara ini diproyeksikan akan dihadiri oleh sekitar 1.000 peserta dari berbagai kalangan.
Momentum ini juga dirangkai dengan pelantikan pengurus cabang Nahdlatul Ulama (NU) se-Kalimantan Tengah.
Kegiatan tersebut sekaligus menjadi momen strategis untuk memperkuat sinergi antara nilai religius dan penguatan organisasi kemasyarakatan Islam di wilayah ini.
Rapat Persiapan Halal Bihalal Kebangsaan
Menjelang pelaksanaan acara, panitia pelaksana mengadakan rapat koordinasi pada Sabtu, 12 April 2025.
Rapat tersebut digelar di Aula Dinas ESDM Provinsi Kalimantan Tengah.
Ketua Panitia yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas ESDM Provinsi Kalteng, Vent Christway, memimpin langsung rapat tersebut.
“Baru saja kami panitia mengadakan rapat dalam rangka persiapan acara Halal BiHalal Kebangsaan. Semuanya berjalan baik, dan kami berharap pelaksanaannya nanti juga lancar,” ujar Vent.
Vent menjelaskan bahwa agenda utama dalam rapat tersebut adalah untuk memastikan kesiapan semua tahapan acara.
Rapat membahas mulai dari teknis pelaksanaan, alur tamu undangan, hingga protokol dan pengamanan acara.
Menurut Vent, panitia bekerja secara kompak dan solid dengan semangat kebersamaan.
“Kami ingin memastikan seluruh proses berjalan rapi, tertib, dan penuh khidmat,” ucapnya.
Sinergi Pemerintah dan Masyarakat
Digelarnya pelantikan pengurus NU dalam waktu bersamaan, menurut Vent, memberikan nilai tambah tersendiri bagi kegiatan ini.
“Ini momen penting, tidak hanya untuk mempererat silaturahmi, tetapi juga memperkuat sinergi kebangsaan,” tambah Vent.
Ia menegaskan pentingnya membangun kebersamaan lintas elemen masyarakat melalui kegiatan semacam ini.
Halal Bihalal Kebangsaan ini diharapkan menjadi simbol keharmonisan antara pemerintah dan masyarakat Kalimantan Tengah.
Pemerintah Provinsi Kalteng berkomitmen membangun wilayah yang rukun, inklusif, dan menjunjung tinggi nilai-nilai budaya serta toleransi beragama.
Kegiatan ini juga menunjukkan keseriusan Pemprov Kalteng dalam mendukung peran organisasi keagamaan dalam pembangunan daerah.
Reporter: asp