KHABAR, PALANGKA RAYA – Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Leonard S. Ampung, yang juga Kepala BAPPERIDA, secara resmi membuka Musyawarah Wilayah (Muswil) III Satuan Siswa, Pelajar dan Mahasiswa (Sapma) Pemuda Pancasila Kalimantan Tengah Tahun 2025.
Kegiatan tersebut berlangsung di Aula PPIG Universitas Palangka Raya, Sabtu (13/9/2025), mewakili Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran.
Apresiasi Pemerintah Provinsi
Dalam sambutannya, Leonard menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas terselenggaranya forum Muswil ini.
“Muswil ini merupakan momentum yang sangat strategis, tidak hanya sebagai sarana konsolidasi organisasi, tetapi juga sebagai wadah merumuskan langkah nyata bagi generasi muda terpelajar dalam mendukung pembangunan di Bumi Tambun Bungai,” ucap Leonard.
Ia juga menegaskan pentingnya penerapan nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
“Di Kalimantan Tengah, nilai-nilai Pancasila diwujudkan dalam falsafah Huma Betang, yang mengajarkan semangat kebersamaan, kesetaraan, serta gotong royong dalam keberagaman suku, agama, dan budaya,” tambahnya.
Visi Kalteng dan Peran Pemuda
Leonard menegaskan bahwa visi Gubernur H. Agustiar Sabran dan Wakil Gubernur H. Edy Pratowo, yakni Manggatang Utus untuk mengangkat harkat dan martabat masyarakat Dayak serta seluruh masyarakat Kalimantan Tengah, harus menjadi fokus utama.
Ia menyebut tantangan zaman yang dihadapi pemuda antara lain arus globalisasi, bonus demografi, serta isu strategis pembangunan daerah.
“Selain itu juga ada beberapa pesan penting kepada Sapma Pemuda Pancasila Kalimantan Tengah, antara lain senantiasa menjadi garda terdepan dalam merawat dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila, serta mencegah berkembangnya paham radikalisme, intoleransi, dan berita bohong (hoaks),” lanjutnya.
Fokus Program dan Pesan Kepemimpinan
Leonard juga menekankan agar program kerja Sapma difokuskan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, selaras dengan prioritas pemerintah, termasuk upaya satu rumah satu sarjana.
Ia mendorong agar generasi muda memiliki semangat kewirausahaan demi kemandirian ekonomi daerah.
“Berperan sebagai kontrol sosial yang konstruktif, dengan memberikan kritik yang membangun serta menawarkan solusi cerdas demi kemajuan daerah,” tuturnya.
Leonard berharap Muswil III Sapma Pemuda Pancasila berlangsung dengan semangat persaudaraan, mengedepankan gagasan dan program, bukan sekadar kekuatan.
“Siapapun yang nantinya terpilih sebagai pimpinan, hendaknya kita dukung bersama demi kemajuan organisasi dan daerah tercinta,” ungkapnya.
Kehadiran Tokoh
Kegiatan ini juga dihadiri sejumlah tokoh penting, antara lain:
