Agustiar Sabran: “Kalteng Selangkah Lebih Maju Kelola Limbah Medis!”

KHABAR, PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) resmi memulai pembangunan Kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengolahan Limbah Medis Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sebagai langkah nyata mengatasi permasalahan limbah medis di daerah.

Peresmian pembangunan ini dilakukan langsung oleh Gubernur Kalteng, Agustiar Sabran, di Jalan Tjilik Riwut Km. 15,75, Palangka Raya, pada Jumat (8/8/2025).

Komitmen Pemprov Kalteng Kelola Limbah Medis

Dalam sambutannya, Gubernur Agustiar Sabran menegaskan bahwa pembangunan UPT Pengolahan Limbah Medis merupakan wujud nyata komitmen Pemerintah Provinsi Kalteng dalam menuntaskan persoalan pengelolaan sampah, khususnya limbah medis.

“Dengan adanya pembangunan Kantor UPT Pengolahan Limbah Medis ini, kita selangkah lebih maju dari provinsi-provinsi lain, karena tidak semua daerah memiliki fasilitas seperti ini,” ujarnya.

UPT ini nantinya akan dilengkapi dengan mesin incinerator untuk mengolah sampah medis agar lebih ramah lingkungan.
Gubernur menilai pengembangan fasilitas tersebut juga memiliki potensi besar dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pengelolaan persampahan.

Dorongan untuk Menjaga Kelestarian Lingkungan

Agustiar menambahkan, tantangan di bidang lingkungan kini semakin kompleks, mulai dari polusi plastik hingga kerusakan ekosistem akibat aktivitas manusia.
Ia menegaskan pentingnya langkah konkret untuk menjaga kelestarian lingkungan sebagai tanggung jawab bersama.

“Tantangan di bidang lingkungan saat ini semakin kompleks, mulai dari polusi sampah plastik hingga kerusakan lingkungan akibat aktivitas manusia. Oleh karena itu, kita harus mengambil langkah-langkah konkret untuk menjaga kelestarian lingkungan, sebagai bentuk tanggung jawab bersama,” tegasnya.

Ajak Masyarakat dan Generasi Muda Jadi Pelopor

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur juga mengajak seluruh lapisan masyarakat berperan aktif dalam pelestarian lingkungan melalui tindakan sederhana, seperti:

  • Mengurangi penggunaan plastik sekali pakai,
  • Memilah sampah sejak dari rumah, dan
  • Mendukung penggunaan produk hasil daur ulang.

“Mari kita galakkan kembali gerakan menjaga kelestarian lingkungan, mengurangi polusi, dan melestarikan alam di tengah tantangan perubahan iklim dunia saat ini,” ajaknya.

Ia menegaskan bahwa lingkungan yang bersih dan terjaga akan berdampak langsung pada kesehatan masyarakat serta membantu mengatasi permasalahan limbah medis di Kalteng.

“Saya juga mengajak generasi muda untuk menjadi pelopor gaya hidup ramah lingkungan serta berkontribusi dalam inovasi dan penelitian di bidang lingkungan,” pungkas Agustiar.

Dihadiri Pejabat dan Tokoh Daerah

Acara peresmian tersebut turut dihadiri oleh Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo, Bupati Kotawaringin Barat Hj. Nurhidayah, Penjabat Sekda Kota Palangka Raya Arbert Tombak, Staf Ahli Gubernur, Kepala Perangkat Daerah, serta Anggota DPRD Provinsi Kalteng.

(Rkh/Foto:Fry)

BPSDM Kalteng Gelar PKA 2025, 44 Pejabat Disiapkan Jadi Pemimpin Efektif

Hanif Faisol: Karhutla Tak Bisa Dihadapi dengan Cara Biasa!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *