KHABAR, PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menegaskan komitmennya dalam memperkuat pendidikan tinggi keagamaan Hindu di daerah ini. Komitmen tersebut terlihat jelas dalam kegiatan Sosialisasi Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi (VMTS) Institut Agama Hindu Negeri Tampung Penyang (IAHN-TP) Palangka Raya Periode 2025–2029 yang digelar di Aula Serbaguna kampus setempat pada Kamis, 16 Oktober 2025.
Pemerintah Dukung Penguatan Pendidikan Hindu di Kalteng
Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Hamka, yang mewakili Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran.
Dalam sambutannya, Gubernur melalui Hamka menyampaikan apresiasi terhadap langkah strategis IAHN-TP Palangka Raya yang tengah memperkuat arah pengembangan kelembagaan serta peningkatan mutu sumber daya manusia (SDM) Hindu di wilayah Kalimantan Tengah.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, kami menyambut baik inisiatif IAHN-TP Palangka Raya dalam memperkuat landasan kelembagaan melalui penyusunan visi dan misi baru. Langkah ini sejalan dengan komitmen pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidikan tinggi serta mendukung pembangunan sumber daya manusia yang unggul dan berkarakter,” tutur Hamka.
IAHN-TP Miliki Peran Strategis sebagai Penyangga IKN
Hamka menjelaskan, posisi Kalimantan Tengah sebagai penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN) memberi tanggung jawab besar bagi dunia pendidikan untuk menyiapkan generasi muda yang adaptif dan berdaya saing tinggi.
“Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah berkomitmen memperkuat pengembangan pendidikan tinggi keagamaan Hindu. Dengan posisi Kalimantan Tengah sebagai penyangga IKN, IAHN-TP Palangka Raya memiliki peran strategis dalam menyiapkan SDM yang adaptif, cerdas, dan berdaya saing,” tambahnya.
Sinergi dan Nilai Lokal Jadi Kunci
Selain itu, Hamka juga menekankan pentingnya sinergi antara lembaga pendidikan tinggi, pemerintah, dan masyarakat agar arah pendidikan tetap berpijak pada nilai-nilai lokal dan spiritualitas daerah.
“Nilai-nilai luhur ajaran Hindu dan kearifan lokal Kaharingan diharapkan menjadi landasan dalam setiap kebijakan serta arah pengembangan pendidikan di IAHN-TP Palangka Raya,” tegasnya.
Kolaborasi Lintas Sektor
Acara ini turut dihadiri oleh unsur FORKOPIMDA, para pimpinan perguruan tinggi di Palangka Raya, serta seluruh sivitas akademika IAHN-TP Palangka Raya.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata kolaborasi lintas sektor dalam mewujudkan pendidikan tinggi keagamaan Hindu yang maju, berkarakter, dan relevan dengan arah pembangunan Kalimantan Tengah di masa depan.