Dukungan AS untuk Program Makanan Bergizi Gratis disampaikan secara resmi dalam pertemuan bilateral di Gedung Putih, Washington DC, pada Selasa (12/11/2024) waktu setempat. (Foto: Tangkapan layar)
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyampaikan dukungannya terhadap program makan bergizi gratis untuk siswa sekolah yang digagas oleh Presiden Indonesia, Prabowo Subianto.
Dukungan ini disampaikan secara resmi dalam pertemuan bilateral di Gedung Putih, Washington DC, pada Selasa (12/11/2024) waktu setempat.
Dalam keterangan resmi dari Gedung Putih, Biden menegaskan komitmennya untuk mendukung program nasional Indonesia dalam menyediakan makanan sehat dan bergizi bagi anak sekolah dan ibu hamil.
Program ini diharapkan dapat memperbaiki kualitas gizi generasi muda Indonesia sekaligus mendukung kesehatan ibu hamil, yang secara langsung berkontribusi pada peningkatan kesehatan masyarakat.
Selain mendukung program gizi, dalam pertemuan tersebut, Biden dan Prabowo juga sepakat untuk memperkuat kerja sama di bidang kesehatan.
Kerja sama ini mencakup penelitian klinis, pengembangan kesehatan masyarakat, serta sistem kesehatan untuk menangani berbagai penyakit menular dan kronis yang muncul.
Salah satu fokus kerja sama ini adalah penanganan penyakit tuberkulosis (TB), yang masih menjadi masalah kesehatan serius di Indonesia dan beberapa negara berkembang lainnya.
Sebagai tindak lanjut dari pertemuan tersebut, kedua negara sepakat untuk menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) tingkat tinggi yang berfokus pada transformasi kesehatan.
MoU ini mencerminkan komitmen bersama antara Indonesia dan AS untuk bekerja sama dalam meningkatkan sistem kesehatan, yang diharapkan dapat mendukung pencapaian tujuan transformasi kesehatan Indonesia.
Untuk mendukung pendanaan program makan bergizi gratis, Prabowo sebelumnya melakukan kunjungan kenegaraan ke Cina.
Dalam pertemuan dengan Presiden Cina, Xi Jinping, yang berlangsung pada Minggu (10/11/2024), Cina menyatakan kesediaannya untuk membantu pendanaan program tersebut.
Dukungan pendanaan dari Cina dituangkan dalam sebuah Nota Kesepahaman terkait Food Supplementation and School Feeding Programme in Indonesia.
Kesepakatan ini disaksikan langsung oleh Presiden Prabowo dan Presiden Xi Jinping saat penandatanganan MoU antara kedua negara.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyampaikan alasan mengapa Cina tertarik mendukung program makan bergizi gratis di Indonesia.
Menurut Airlangga, Cina telah terlebih dahulu menerapkan program serupa bagi masyarakatnya, sehingga memiliki pengalaman yang relevan dalam menjalankan program gizi nasional.
Dukungan Cina diharapkan dapat memperkuat program ini dan meningkatkan efektivitasnya di Indonesia.
