KHABAR, PALANGKA RAYA – Penutupan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) 2025 berlangsung spektakuler dan penuh euforia di Stadion Tuah Pahoe pada Jumat malam, 23 Mei 2025, dengan kehadiran ribuan penonton yang memadati lokasi untuk menikmati penampilan istimewa dari Delta Band.
Stadion Tuah Pahoe berubah menjadi lautan manusia yang bersorak gembira sejak matahari mulai tenggelam, menandai akhir dari rangkaian acara budaya terbesar di Kalimantan Tengah.
Penampilan Delta Band menjadi magnet utama malam itu, menghadirkan suguhan musik yang bukan hanya menghibur, tapi juga membangkitkan semangat cinta budaya lokal.
Lagu-lagu hits seperti “Jangan Bilang Pacarmu” sukses membuat penonton larut dalam nostalgia dan semangat kebersamaan.
Suara khas Decky, sang vokalis, menggema kuat di stadion, memandu ribuan penonton untuk menyanyi dan bergoyang bersama dalam suasana yang penuh energi positif.
Decky terlihat memukau penonton bukan hanya dengan suara emasnya, tetapi juga dengan interaksi hangat yang mencairkan suasana dan membuat setiap orang merasa dekat dengan panggung.
Antusiasme Penonton Menggema
Suasana semakin menggila ketika penonton mengangkat ponsel mereka, menyalakan flashlight, dan ikut bernyanyi bersama dalam lagu-lagu yang mengangkat semangat dan kerinduan.
Tak hanya warga Palangka Raya, pengunjung dari berbagai kabupaten di Kalimantan Tengah juga hadir demi menyaksikan malam puncak festival tahunan yang selalu dinanti-nanti.
Festival Budaya Isen Mulang tahun ini memang menjadi momen kebangkitan semangat kebudayaan lokal setelah beberapa tahun terdampak pandemi.
Ungkapan Bahagia dari Para Musisi
Gitaris Delta Band, Muchlis Safari, tak menyembunyikan kegembiraannya saat diwawancarai usai tampil.
“Senang sekali bisa tampil di acara semeriah ini. Antusiasme masyarakat Kalteng luar biasa.” ujarnya.
Sementara itu, Decky sang vokalis menyampaikan rasa terima kasih dan harapan yang besar terhadap keberlanjutan festival ini.
“Kami bangga bisa menjadi bagian dari perayaan budaya sebesar FBIM. Semoga acara seperti ini terus berlanjut dan Delta Band siap meramaikan lagi kalau diundang.”
Delta Band dan Daya Tarik Festival Budaya
Kehadiran Delta Band dalam FBIM 2025 membuktikan bahwa kolaborasi antara musik populer dan pelestarian budaya bisa menciptakan magnet tersendiri bagi generasi muda.
Tak hanya menampilkan musisi papan atas, FBIM juga dikenal sebagai ajang promosi kekayaan seni, tradisi, dan kuliner khas Kalimantan Tengah.
Dengan pencapaian tahun ini, harapan besar muncul agar FBIM di tahun-tahun mendatang terus berinovasi, tumbuh, dan memberi ruang lebih besar bagi pelaku seni lokal.
Festival Budaya Isen Mulang bukan sekadar pesta budaya, tetapi momentum kebanggaan dan identitas masyarakat Kalimantan Tengah di panggung nasional.
