Pemprov Kalteng Kirim Rp3 Miliar Untuk Bantu 3 Provinsi Terdampak Banjir!

KHABAR, Palangka Raya – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustiar Sabran menggelar pertemuan dengan berbagai organisasi dan perwakilan masyarakat untuk memperkuat solidaritas dalam membantu korban banjir di Sumatera. Pertemuan yang berlangsung pada Jumat (5/12/2025) di Istana Isen Mulang, Palangka Raya, ini bertujuan menyamakan persepsi dan meningkatkan kolaborasi untuk meringankan beban masyarakat terdampak bencana.

Sejumlah organisasi yang hadir dalam pertemuan ini antara lain Cipayung, mahasiswa, perwakilan kerukunan keluarga dari Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, serta Gerakan Dayak Anti Narkoba (GDAN). Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Kalteng telah mengirimkan bantuan sebesar Rp3 miliar untuk membantu korban banjir di tiga provinsi tersebut.

Gubernur Agustiar Sabran mengapresiasi upaya bersama dalam menghadapi musibah ini. Ia menekankan pentingnya solidaritas dan kepekaan sosial bagi masyarakat Kalteng. “Hari ini kami mengundang adek-adekku sekalian kita harus punya empati dan simpati kepada saudara kita yang terkena musibah. Pertemuan ini tujuannya adalah untuk menyamakan persepsi yang kita hadapi pada situasi saat ini,” ujar Agustiar.

Kolaborasi Pemprov dan Masyarakat

Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Kalteng Leonard S. Ampung menegaskan bahwa Pemprov Kalteng bergerak cepat untuk menghimpun kolaborasi dengan semua pihak. Ia menekankan pentingnya aksi nyata untuk membantu korban bencana, bukan hanya sebatas simpati. “Beliau (Gubernur Kalteng) gerak cepat menghimpun komponen masyarakat yang ada di Kalimantan Tengah, ayo kita bersimpati dan berempati bukan hanya sekedar ucapan tetapi ada sesuatu yang mau kita selesaikan bersama,” tambah Leonard.

Dukungan dari Mahasiswa dan Organisasi Cipayung

Perwakilan dari organisasi Cipayung menyampaikan harapan agar seluruh elemen masyarakat Kalteng terus bersatu dalam memberikan dukungan kemanusiaan. Mereka mengangkat tema “Peduli Pulau Sumatera” dalam pertemuan ini sebagai respons terhadap bencana yang melanda tiga provinsi di Sumatera. “Kami daripada seluruh aliansi mahasiswa dalam hal ini kami mengangkat tema dengan seluruh masyarakat Kalimantan Tengah, Peduli Pulau Sumatera,” kata salah satu perwakilan Cipayung.

Apresiasi dari Kerukunan Keluarga dan GDAN

Kerukunan keluarga dari Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat juga memberikan apresiasi atas bantuan yang diberikan oleh Pemprov Kalteng dan masyarakat Kalteng. Mereka merasa sangat terbantu dengan solidaritas yang ditunjukkan. “Kami juga melihat kesempatan ini adik-adik mahasiswa, saya mau mempertegas terima kasih bapak gubernur, bahwa mereka menunjukkan sebuah solidaritas dan perhatian luar biasa terhadap musibah yang ada di kampung kami,” ungkap perwakilan kerukunan Sumatera Utara.

Sementara itu, GDAN menegaskan komitmennya untuk terus berperang melawan peredaran narkoba di Kalteng. Mereka siap untuk terus bekerja sama dengan berbagai pihak guna menjaga keamanan generasi muda. Gubernur Agustiar Sabran pun memberikan dukungan penuh terhadap komitmen GDAN. “Jangan takut, jalan terus, pasti saya akan memberikan atensi untuk itu,” tegasnya.

Komitmen Bersama

Pertemuan ini menggarisbawahi pentingnya kolaborasi lintas komunitas dalam menjaga keamanan dan kepedulian terhadap sesama. Semua pihak sepakat untuk terus memperkuat kerja sama, menjaga keamanan daerah, serta meneguhkan solidaritas untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana. Kolaborasi ini menjadi salah satu kekuatan penting bagi pembangunan berkelanjutan dan kepedulian kemanusiaan di Kalimantan Tengah. (MTD/Foto: THQ)

Nurcahyo Jungkung Madyo Resmi Jadi Kajati Kalteng, Gubernur Minta Kolaborasi

Fairid Naparin: Kejaksaan dan Pemkot Harus Solid dalam Penegakan Hukum

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *