Generasi Muda Diingatkan! Tak Paham Pembangunan = Gagal Berkontribusi

KHABAR, PALANGKA RAYA – Generasi muda Kalimantan Tengah didorong untuk menjadi pionir dalam pembangunan daerah dengan memahami secara mendalam berbagai isu pembangunan yang ada.

Pemuda Jadi Kunci Pembangunan Daerah

Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Tengah, Abdul Hafid, menegaskan pentingnya peran strategis generasi muda dalam menentukan arah pembangunan daerah.

Ia mengajak kaum muda untuk tidak hanya menjadi penonton, tetapi menjadi pelaku utama pembangunan.

Generasi muda harus menjadi aktor utama dalam pembangunan Kalimantan Tengah,” ujar Abdul Hafid penuh semangat, Senin (13/1/2025).

Menurutnya, anak-anak muda yang memiliki pemahaman kuat tentang tantangan dan peluang pembangunan akan jauh lebih siap menghadapi dinamika kemajuan zaman.

Dengan wawasan yang tepat, kontribusi pemuda tidak hanya akan terasa, tapi juga memberikan dampak yang signifikan bagi kesejahteraan masyarakat.

Forum Diskusi dan Jaringan Jadi Sarana Efektif

Abdul Hafid juga mendorong generasi muda untuk aktif mengikuti berbagai kegiatan dan forum diskusi pembangunan.

Melalui wadah-wadah tersebut, anak muda dapat berbagi ide, memperluas jaringan, dan membuka peluang kolaborasi yang lebih luas.

Memahami isu-isu pembangunan akan membantu generasi muda berperan aktif dalam proses pembangunan. Partisipasi aktif mereka sangat dibutuhkan untuk mendorong kemajuan Kalimantan Tengah,” jelasnya lebih lanjut.

Ia menilai bahwa diskusi terbuka antar generasi muda dan pemangku kepentingan akan memperkaya sudut pandang dan melahirkan solusi inovatif.

Harapan Masa Depan Kalimantan Tengah

Politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini memiliki harapan besar kepada pemuda Kalteng agar kelak menjadi garda terdepan pembangunan berkelanjutan.

Dengan partisipasi yang aktif dan pemahaman yang matang, pemuda bisa menjadi motor penggerak perubahan positif di tengah masyarakat.

Hafid meyakini, pembangunan yang melibatkan peran besar generasi muda akan menciptakan Kalteng yang lebih maju, inklusif, dan tangguh menghadapi tantangan global.

Dorongan ini sekaligus menjadi alarm semangat bagi para pemuda Kalimantan Tengah untuk mengambil bagian dalam sejarah kemajuan daerahnya sendiri.

(Asp)

More From Author

Ketua Komisi III DPRD Kalteng: Lamandau Perlu Sekolah Favorit

Okki Maulana Ungkap Rencana Percepatan Pembangunan Desa Terisolasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *