KHABAR, PALANGKA RAYA – Pengembangan sektor pariwisata di Kalimantan Tengah dinilai memiliki potensi luar biasa untuk mendongkrak ekonomi daerah sekaligus mengenalkan kekayaan budaya lokal ke kancah global.
Anggota Komisi III DPRD Kalteng, Faridawaty Darland Atjeh, menyatakan apresiasinya terhadap langkah pemerintah daerah yang mulai serius menggarap sektor wisata sebagai ujung tombak pertumbuhan ekonomi baru.
Menurutnya, pesona alam dan budaya yang dimiliki Bumi Tambun Bungai tidak boleh disia-siakan begitu saja.
Potensi Wisata Kalteng, Permata Tersembunyi di Tengah Kalimantan
Faridawaty menyoroti keberagaman destinasi wisata yang dimiliki Kalimantan Tengah, yang jika dikelola dengan baik bisa menjelma menjadi magnet wisatawan nasional dan internasional.
Mulai dari bentang alam memukau di Taman Nasional Sebangau hingga kekayaan adat budaya Dayak yang penuh nilai luhur dan tradisi yang memikat.
Ia menekankan, “Kami mendorong pemerintah daerah untuk lebih serius dalam mengelola sektor pariwisata, baik dari sisi infrastruktur, promosi, maupun pelatihan sumber daya manusia.”
Kolaborasi Menjadi Kunci Sukses Pengembangan Pariwisata
Politisi Partai NasDem ini juga mengingatkan pentingnya kerja sama lintas sektor agar pengembangan wisata tidak berjalan sendiri-sendiri dan kehilangan arah.
Menurutnya, sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat lokal menjadi fondasi kuat dalam menciptakan sektor wisata yang produktif dan berdaya saing.
Tak hanya itu, perlindungan lingkungan dan pelestarian nilai-nilai lokal juga wajib dikedepankan dalam setiap program wisata yang dijalankan.
Digitalisasi dan Inovasi, Strategi Menuju Wisata Modern
Di era digital saat ini, promosi wisata tak bisa lagi bergantung pada cara konvensional.
Faridawaty menyarankan pemerintah daerah untuk memanfaatkan teknologi digital dan menggandeng pihak swasta dalam memperluas jangkauan informasi destinasi wisata.
Langkah ini diyakini mampu mempercepat promosi dan mempermudah wisatawan dalam mengakses berbagai informasi wisata Kalteng.
Masyarakat Lokal, Motor Utama Pariwisata Berkelanjutan
Lebih lanjut, ia menggarisbawahi bahwa pembangunan wisata tidak akan berarti tanpa keterlibatan masyarakat setempat.
“Keterlibatan masyarakat lokal sangat penting dalam menciptakan pariwisata yang berkelanjutan. Dengan demikian, mereka tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga pelaku utama dalam menggerakkan sektor ini,” tutupnya.
Faridawaty optimis bahwa langkah-langkah strategis yang diambil akan membawa manfaat nyata bagi kesejahteraan warga sekitar destinasi wisata serta memperkuat identitas budaya Kalimantan Tengah di mata dunia.
(asp)