KHABAR, PALANGKA RAYA – Inovasi menjadi kunci utama dalam mendorong pertumbuhan dan daya saing Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Kalimantan Tengah, menurut Ketua Komisi II DPRD Kalteng, Siti Nafsiah.
Pentingnya Inovasi untuk Masa Depan UKM
Ketua Komisi II DPRD Kalteng, Siti Nafsiah, menegaskan bahwa UKM wajib terus berinovasi untuk tetap bertahan dan bersaing di era globalisasi yang semakin ketat.
“Saya menegaskan, bahwa UKM perlu terus mengembangkan ide-ide baru, teknologi, dan strategi bisnis, untuk tetap relevan dan bersaing di pasar yang terus berubah,” ujarnya, Jumat (17/1/2025).
Nafsiah menilai, tanpa inovasi, UKM akan kesulitan untuk menghadapi perubahan tren pasar dan perkembangan teknologi yang bergerak cepat.
Menurutnya, inovasi bukan hanya sekadar mempercantik produk, tetapi menjadi nafas baru untuk keberlangsungan usaha kecil di tengah persaingan global.
Manfaat Besar Inovasi untuk UKM
Lebih lanjut, politisi Partai Golkar itu menekankan bahwa inovasi berperan penting dalam meningkatkan efisiensi operasional UKM.
“Dengan menerapkan inovasi, UKM dapat menciptakan proses produksi yang lebih efisien, mengurangi biaya, dan meningkatkan produktivitas. Hal ini akan membantu UKM untuk berkembang dan bersaing dengan perusahaan besar dalam pasar yang semakin kompetitif,” lugasnya.
Dalam dunia bisnis yang dinamis, efisiensi biaya dan produktivitas menjadi kunci untuk memperbesar margin keuntungan.
UKM yang berhasil mengintegrasikan inovasi ke dalam proses bisnis mereka, akan memiliki keunggulan kompetitif yang sulit ditandingi.
Inovasi Membawa Nilai Tambah Produk dan Layanan
Siti Nafsiah juga menyoroti bagaimana inovasi dapat meningkatkan daya tarik produk dan layanan UKM di mata konsumen.
“Dengan terus melakukan inovasi, UKM dapat menciptakan produk yang lebih berkualitas, unik, dan sesuai dengan kebutuhan pasar. Hal ini akan membantu UKM untuk menarik lebih banyak konsumen, memperluas pangsa pasar, dan meningkatkan pendapatan,” tambahnya.
Nilai tambah ini menjadi senjata ampuh untuk memenangkan hati konsumen yang semakin kritis dan selektif dalam memilih produk.
Produk yang inovatif tidak hanya meningkatkan penjualan, tetapi juga memperkuat loyalitas pelanggan terhadap merek lokal.
Inovasi sebagai Motor Pertumbuhan Ekonomi Daerah
Tak hanya berdampak pada bisnis, Siti Nafsiah juga mengungkapkan bahwa inovasi UKM berkontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
Dengan mendorong inovasi, UKM dapat menciptakan lingkungan bisnis yang dinamis dan menciptakan banyak peluang kerja baru.
“Hal ini akan berdampak positif pada penciptaan lapangan kerja, peningkatan pendapatan masyarakat, dan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan,” tandasnya.
UKM inovatif tidak hanya memperkuat perekonomian daerah, tetapi juga menjadi fondasi kuat untuk kemandirian ekonomi bangsa ke depan.
Kreativitas dan inovasi dari pelaku UKM diharapkan terus berkembang demi menciptakan masa depan ekonomi Kalimantan Tengah yang lebih cerah. (asp)