Rayaniatie: LSM Seharusnya Mitra Solutif, Bukan Alat Tekanan

KHABAR, Kuala Kurun – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas (Pemkab Gumas) diminta tidak hanya mencatat keberadaan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), tetapi juga aktif melakukan pembinaan menyeluruh untuk menciptakan iklim demokrasi yang sehat dan konstruktif. Pernyataan ini disampaikan Sekretaris Komisi I DPRD Gumas, Rayaniatie Djangkan, pada Senin (21/7/2025).

LSM Sebagai Mitra Kritis dan Solutif

Rayaniatie menekankan, seiring maraknya LSM dengan beragam latar belakang dan kepentingan, pembinaan dan pengawasan menjadi langkah strategis agar LSM tetap berada di jalur yang benar.

“LSM sejatinya sebagai mitra kritis dan solutif bagi pemerintah, bukan menjadi alat tekanan yang menyimpang bahkan adanya oknum-oknum LSM yang mencari-cari permasalahan pembangunan untuk mendapatkan keuntungan pribadi, terutama dalam bentuk uang,” tegas Raya.

Potensi dan Tantangan LSM di Gumas

Rayaniatie mengakui, LSM punya potensi besar sebagai pengawas sosial dan penyampai aspirasi masyarakat. Namun tanpa pembinaan yang tepat, potensi itu bisa disalahgunakan, terutama oleh oknum yang ingin mendapatkan uang dengan cara instan.

“Pembinaan tidak cukup hanya dengan sosialisasi regulasi, tapi juga perlu pelatihan manajemen organisasi, pelaporan kegiatan, hingga penanaman etika berorganisasi,” jelasnya.

Banyak LSM Lahir untuk Kepentingan Sesaat

Rayaniatie menyoroti bahwa saat ini masih banyak LSM yang lahir hanya untuk kepentingan sesaat. Oleh karena itu, Kesbangpol Gumas diharapkan hadir lebih awal sebelum semua kegiatan LSM menjadi liar dan tidak terkendali.

“Kesbangpol Gunung Mas hendaknya dapat menyusun program pembinaan rutin, menjalin komunikasi dua arah dengan LSM yang terdaftar, serta memastikan legalitas dan transparansi aktivitas mereka. Tujuannya ya untuk mendorong LSM menjadi pilar demokrasi yang profesional, berintegritas, dan solutif dalam pembangunan daerah,” tuturnya.

Sinergi Pemerintah dan LSM Kunci Pembangunan

Raya menambahkan, sinergi antara pemerintah dan LSM merupakan kunci keberhasilan pembangunan yang partisipatif dan berkeadilan.

“Sudah saatnya Kesbangpol Gunung Mas mengambil peran lebih aktif lagi, bukan hanya administratif,” pungkasnya.

Reporter: nh

Rapat DPRD dan Pemkab Gumas: Strategi Pembangunan Ini Bisa Ubah Nasib Daerah

Kalteng Jadi Pilot Project SDGs Indonesia–Jerman, Ini Tantangannya…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *