Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan memulai lawatan kenegaraannya pada Jumat, 8 November 2024, dengan mengunjungi lima negara.
Kunjungan ini menjadi momen penting bagi Presiden Prabowo untuk memhperkuat posisi Indonesia di kancah internasional sebagai pemimpin negara.
Sebelum keberangkatan, Prabowo mengumpulkan jajaran kabinet dalam Sidang Kabinet Merah Putih yang dilaksanakan di Kantor Presiden, Jakarta, pada Rabu, 6 November 2024.
Sidang ini bertujuan untuk menyampaikan sejumlah pesan strategis kepada para menteri terkait prioritas dalam negeri yang harus tetap dikawal meskipun Presiden akan berada di luar negeri.
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, menyampaikan bahwa Presiden Prabowo menekankan empat prioritas utama dalam pemberantasan kejahatan di Indonesia.
“Presiden juga menekankan, ada empat persoalan penting, kita tidak boleh main-main untuk mengatasinya,” tutur Hasan di Kantor Presiden setelah menghadiri sidang kabinet paripurna pada Rabu, 6 November 2024, “Pertama adalah persoalan judi online, yang kedua adalah persoalan narkoba, yang ketiga persoalan penyelundupan, dan yang keempat soal korupsi.”
Dalam sidang kabinet tersebut, Presiden menegaskan bahwa semua aparat hukum, termasuk Kejaksaan Agung dan Kepolisian, harus menjalankan tugas dengan tegas tanpa ragu.
Hal ini diharapkan dapat memberikan efek jera bagi para pelaku kejahatan dan menciptakan keamanan bagi masyarakat. “Jadi Kejaksaan Agung, Polri, yang diminta oleh Bapak Presiden, jangan ragu untuk menindak tegas soal empat hal tadi,” ujar Hasan.
Hasan kemudian menerangkan bahwa lawatan Presiden Prabowo ke lima negara ini terbagi dalam dua agenda utama, yaitu kunjungan kehormatan ke tiga negara serta partisipasi dalam dua Konferensi Tingkat Tinggi (KTT).
Negara-negara yang akan dikunjungi Presiden antara lain adalah China, Amerika Serikat, dan Inggris.
Selain ketiga kunjungan kehormatan tersebut, Presiden Prabowo juga akan menghadiri dua konferensi tingkat tinggi yang menjadi bagian penting dalam agenda internasional, yaitu Konferensi APEC di Peru
dan Konferensi G20 di Brasil.