Aksi unjuk rasa imbas kenaikan pajak bumi dan Bangunan (PBB) yang dikeluarkan Bupati Pati Sudewo di Alun-Alun Pati, Rabu (13/82025), berlangsung memanas. (Liputan6.com/ Felek Wahyu)

Gas Air Mata di Aksi Pati Bikin Banyak Anak Pingsan dan Sesak Napas

KHABAR, Pati – Ribuan massa memadati depan Pendopo Kabupaten Pati pada Rabu, 13 Agustus 2025, menuntut mundurnya Bupati Sudewo.

Aksi yang awalnya direncanakan damai berubah mencekam setelah bentrokan tak terelakkan di bawah terik matahari.

Tidak hanya kaum laki-laki, emak-emak bahkan membawa balita ke lokasi aksi, meyakini situasi akan terkendali.

“Kami datang mau damai, menyampaikan aspirasi,” ujar salah satu peserta aksi.

Emak-Emak Bawa Balita di Tengah Terik Panas

Sejak pagi, sejumlah ibu terlihat menggendong anak-anak kecil di antara kerumunan massa.

Mereka berharap aksi hanya diwarnai orasi dan yel-yel tanpa insiden kekerasan.

Namun kondisi berubah drastis ketika aparat menembakkan gas air mata ke arah kerumunan.

Anak-Anak Jadi Korban Kepanikan

Asap gas air mata membuat banyak anak mengalami sesak napas.

Beberapa di antaranya pingsan akibat dehidrasi dan kepanasan.

Tangisan balita terdengar di sela kepanikan, memperparah suasana tegang di lokasi.

Kericuhan Memutus Harapan Damai

Awalnya hanya terdengar teriakan dan orasi bersahut-sahutan.

Namun situasi memanas saat lemparan batu dan botol mulai menghujani barisan depan.

Emak-emak panik mencari jalan keluar, berusaha menyelamatkan anak-anak mereka.

Solidaritas Massa terhadap Korban Kecil

Melihat situasi memburuk, beberapa demonstran pria bergerak cepat membantu ibu-ibu.

Mereka menggendong balita menjauh dari kepulan gas untuk mencari udara segar.

Di tepi jalan, relawan dan warga sekitar menyiapkan air minum dan kain basah untuk pertolongan pertama.

Duka Bercampur Amarah

Tangisan anak-anak berpadu dengan teriakan protes dari massa yang tersisa.

Bagi banyak warga, insiden ini menjadi simbol bahwa gejolak politik telah menyentuh titik paling rapuh dalam masyarakat.

Aksi yang direncanakan damai kini meninggalkan jejak luka, baik fisik maupun batin, bagi warga Pati.

(red)

Aksi unjuk rasa imbas kenaikan pajak bumi dan Bangunan (PBB) yang dikeluarkan Bupati Pati Sudewo di Alun-Alun Pati, Rabu (13/82025), berlangsung memanas. (Liputan6.com/ Felek Wahyu)

Ada Aturan Baru untuk Peliputan HUT RI ke-80, Wartawan Wajib…

Aksi unjuk rasa imbas kenaikan pajak bumi dan Bangunan (PBB) yang dikeluarkan Bupati Pati Sudewo di Alun-Alun Pati, Rabu (13/82025), berlangsung memanas. (Liputan6.com/ Felek Wahyu)

“Sepakat Membentuk Pansus Hak Angket”, Semua Fraksi DPRD Kompak

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *