Dihantam Gelombang Pasang, Jalan Ini Bisa Putus Jika…

KHABAR, PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) bergerak cepat menangani kerusakan jalan strategis di ruas Ujung Pandaran-Kuala Pembuang akibat abrasi laut yang parah.

Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), solusi permanen disiapkan dengan mengganti bronjong yang lama dengan konstruksi sheet pile baja.

Langkah ini diambil setelah kerusakan berat terjadi pada akhir 2024 akibat curah hujan tinggi dan banjir yang memicu penurunan struktur bronjong di sejumlah titik.

Solusi Permanen: Ganti Bronjong dengan Sheet Pile Baja

Bronjong dinilai tak lagi efektif menahan hantaman ombak laut yang terus-menerus menghantam garis pantai di ruas jalan ini.

“Bronjong itu sifatnya sementara, dan untuk permanennya nantinya diganti dengan sheet pile, sembari melihat kondisi anggaran. Sementara pengerjaan saat ini untuk perkuatan sementara dibuat timbunan menggunakan geo tekstil per lapisannya,” ujar Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kalteng, Rody, Minggu (19/4/2025), usai meninjau lokasi.

Menurut Rody, kerusakan bukan karena kesalahan kontraktor, melainkan murni disebabkan oleh kondisi alam yang ekstrem.

“Misalnya kalau kita paksakan juga pakai bronjong, dan air pasang atau banjir, tentu akan rusak lagi. Nantinya jalan bisa putus,” tegasnya.

Ruas jalan yang terkena dampak abrasi sepanjang sekitar 300 meter kini menjadi prioritas utama untuk segera ditangani.

Struktur Jalan Masih Bagus, Tapi Terganggu Abrasi Laut

Rody menjelaskan bahwa struktur jalan utama sebenarnya masih dalam kondisi baik.

Jalan ini telah menggunakan rigid pavement berlapis aspal HRS-WC, yang secara teknis memiliki usia pemakaian 40 hingga 50 tahun.

Namun, abrasi yang terjadi di titik-titik yang berbatasan langsung dengan laut menyebabkan kerusakan pada bagian sisi jalan.

“Saat terjadi gelombang pasang, pasir dan material ikut terbawa ke laut dan mengalami kerusakan. Hal itu menjadikan bronjong tidak lagi kuat dan memadai. Solusinya adalah sheet pile baja, dan akan segera kita kerjakan secara bertahap,” ujarnya.

Sheet pile baja akan ditanam sedalam 12 hingga 18 meter untuk memberikan kekuatan maksimal terhadap tekanan gelombang laut.

Material baja tersebut saat ini sedang dalam proses pengiriman dan ditargetkan tiba dalam waktu dekat.

Apresiasi untuk Masyarakat dan DPRD

Rody turut menyampaikan apresiasi kepada masyarakat dan anggota DPRD Kalimantan Tengah yang turut memantau serta memberikan masukan atas kondisi jalan di lapangan.

Ia menyebutkan, dukungan semua pihak sangat penting agar pelayanan infrastruktur jalan bisa terus ditingkatkan.

“Mohon doanya, semoga dalam tiga bulan ke depan dapat selesai. Dengan kondisi yang cukup berat, kami yakin bisa menuntaskannya agar jalan ini kembali dinikmati masyarakat,” tutupnya.

Kode: asp

Awas! 18,9% Peserta Deteksi Kanker Payudara Alami Hal Ini

PMII Kalteng & Strategi Pembangunan: Siapa yang Diuntungkan?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *