Kebun Raya Gunung Tidar, Magelang, Jawa Tengah, resmi ditutup sementara mulai tanggal 22 hingga 27 Oktober 2024. Penutupan ini dilakukan untuk mengantisipasi kunjungan Presiden Prabowo Subianto yang akan menghadiri acara di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Semua jenis kunjungan, baik wisata religi maupun kegiatan olahraga pagi, ditiadakan selama periode tersebut.
Alasan Penutupan Sementara
Penutupan ini diputuskan setelah rapat koordinasi terkait pengamanan kunjungan Presiden. Muwahidin, Kasubag Tata Usaha Kebun Raya Gunung Tidar, menjelaskan bahwa penutupan ini dilakukan atas dasar imbauan dari rapat koordinasi keamanan. Meski Gunung Tidar tidak berbatasan langsung dengan kompleks Akmil, sterilisasi kawasan tetap dianggap perlu untuk memastikan keamanan area sekitar.
“Penutupan ini untuk menjaga keamanan acara retret atau pembekalan menteri dan wakil menteri kabinet Prabowo-Gibran di Akmil Magelang. Tidak ada agenda rombongan Presiden naik ke Gunung Tidar,” jelas Muwahidin.
Media Sosial dan Pengumuman Resmi
Pihak Kebun Raya Gunung Tidar dan Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskomista) Kota Magelang sudah menyebarkan informasi penutupan ini melalui berbagai media sosial. Selain itu, pengumuman juga dipasang di beberapa lokasi strategis seperti pintu masuk, parkiran, dan kantor UPT Gunung Tidar. Informasi lebih lanjut juga akan disebarkan melalui radio lokal.
Bagi masyarakat yang berencana mengunjungi Gunung Tidar selama masa penutupan ini, Muwahidin mengimbau untuk menunda kunjungan hingga kebun raya dibuka kembali.
“Kami harap pengunjung bisa mengatur ulang rencana mereka, karena penutupan ini berlaku untuk semua jenis pengunjung,” tambahnya.
Sterilisasi dan Pengamanan Kawasan
Penutupan sementara ini adalah bagian dari upaya sterilisasi kawasan di sekitar Akmil Magelang, yang menjadi salah satu lokasi penting dalam acara tersebut. Meski Gunung Tidar tidak berbatasan langsung dengan Akmil maupun lapangan golf, permintaan untuk sterilisasi datang dari tim pengamanan Presiden demi kelancaran acara.
Pedagang di area Gunung Tidar juga telah diberi tahu terkait penutupan ini, dan beberapa dari mereka sudah mulai membawa turun barang dagangan beberapa hari sebelum penutupan dimulai.
Pernyataan dari Pjs Wali Kota Magelang
Pjs Wali Kota Magelang, Ahmad Aziz, turut memberikan pernyataan mengenai penutupan ini. Ia menegaskan bahwa keputusan penutupan sudah melalui beberapa pertimbangan yang matang, meskipun tidak merinci lebih lanjut mengenai alasan detail di balik penutupan tersebut.
“Iya, (ditutup sementara) mulai hari ini sampai 27 Oktober. Ya ada beberapa pertimbangan (alasan ditutup),” ujarnya.
Penutupan Kebun Raya Gunung Tidar ini tentu menjadi perhatian bagi masyarakat Magelang dan sekitarnya, terutama yang sering berkunjung untuk berwisata religi atau sekadar berolahraga di area ini. Semua pihak diharapkan bisa bekerja sama dan mengikuti aturan yang sudah ditetapkan demi keamanan bersama.