(Foto: Youtube Sekretariat Presiden)

Terobosan Baru Prabowo! Televisi Pintar Siap Rambah Daerah Terpencil

Presiden Prabowo Subianto berkomitmen menyediakan televisi canggih di seluruh sekolah Indonesia untuk mendukung pembelajaran siswa, termasuk di daerah terpencil. Program ini dipastikan terealisasi dalam waktu 3-4 bulan ke depan.

Pernyataan ini disampaikan oleh Presiden Prabowo dalam acara Peringatan Hari Guru Nasional di Velodrome Rawamangun, Jakarta Timur, pada Kamis, 28 November 2024. Menurut Prabowo, televisi ini akan digunakan untuk menayangkan pelajaran serta berbagai ilmu yang dibutuhkan oleh siswa.

“Insya Allah dalam waktu yang tidak lama lagi, saya akan menempatkan televisi yang cukup canggih di setiap sekolah di seluruh Indonesia. Dari layar televisi yang ini, kita akan siarkan pelajaran-pelajaran, semua ilmu yang diperlukan,” ujar Prabowo.

Ia juga menambahkan bahwa televisi ini akan memastikan tidak ada sekolah, terutama di daerah terpencil, yang ketinggalan dalam hal pendidikan. “Tidak ada sekolah di daerah terpencil, tidak ada sekolah yang gurunya kurang yang tidak bisa menerima pelajaran terbaik untuk anak-anaknya. Saya minta sabar, tunggu lah kurang lebih 3 – 4 bulan lagi,” jelasnya.

Komitmen untuk Guru dan Masyarakat

Prabowo menyadari bahwa program ini akan menjadi tantangan besar bagi kementerian terkait. Namun, ia menegaskan bahwa ini adalah bentuk pengabdian kepada guru dan masyarakat.

“Yang akan bekerja keras, yang akan pusing Menko PMK, Menko Pemberdayaan Masyarakat, Menteri Pendidikan Dasar, Menteri Pendidikan Tinggi dan semuanya saya lihat akan pusing. Tapi enggak apa-apa. Terhormat kalian pahlawan untuk rakyat dan guru-guru kita,” katanya.

Ia juga menyebut pengabdian untuk rakyat adalah suatu kehormatan. “Kalau kita mengabdi untuk rakyat, kita itu kehormatan. Bahwa jangankan mengabdi, kalau kita mati untuk rakyat itu kehormatan saudara-saudara,” ungkap Prabowo.

Kenaikan Gaji Guru ASN dan Non-ASN

Dalam kesempatan yang sama, Prabowo mengumumkan kabar gembira bagi para guru. Mulai tahun 2025, gaji guru ASN akan naik sebesar satu kali gaji pokok, sementara guru non-ASN akan mendapatkan tambahan tunjangan profesi sebesar Rp2 juta.

Kenaikan ini sejalan dengan peningkatan anggaran kesejahteraan guru, yang akan mencapai Rp81,6 triliun pada tahun 2025.

Program Profesi Guru (PPG)

Prabowo juga menegaskan komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas guru melalui Program Profesi Guru (PPG). Program ini akan menyasar 806.486 guru ASN dan non-ASN yang telah memenuhi kualifikasi pendidikan D4 dan S1.

“Masih terkait dengan komitmen kami pemerintah Anda untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas guru, pada tahun 2025 akan dilaksanakan PPG untuk 806.486 guru ASN dan non-ASN yang telah memenuhi kualifikasi pendidikan D4 dan S1,” ucapnya.

Dengan berbagai langkah ini, Presiden Prabowo berharap pendidikan Indonesia akan semakin maju dan mampu menjangkau semua lapisan masyarakat, termasuk yang berada di pelosok.

(Foto: Youtube Sekretariat Presiden)

Korupsi, Judi Online, dan Kebocoran Dana: Peringatan Serius Prabowo!

(Foto: Youtube Sekretariat Presiden)

Indonesia Resmi Masuk Proses Aksesi OECD, Apa Artinya Bagi Ekonomi Kita?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *